A. Tujuan [kembali]
- Mampu menjelaskan prinsip kerja setiap rangkaian
- Mampu membuat dan mengaplikasikan rangkaian
- Baterai
- Transistor
- Resistor
- Ground
Seperti yang ditunjukkan pada Gambar 5.21. Untuk JFET dari Gambar 5.21, setiap divisi vertikal (dalam sentimeter) mencerminkan perubahan 1-mA pada IC sementara setiap divisi horizontal memiliki nilai 1 V. Tegangan langkah adalah 500mV / langkah (0,5 V / langkah), menunjukkan bahwa kurva atas ditentukan oleh VGS 0 V dan kurva berikutnya turun 0,5 V untuk perangkay saluran-n. Menggunakan tegangan langkah yang sama, kurva berikutnya adalah 1 V, kemudian 1,5 V, dan akhirnya 2 V.
Juga harus diperhatikan bahwa saat ID = IDSS/2, maka VGS 0.3 VP. Untuk karakteristik Gambar 5.21, ID IDSS/2 = 9 mA/2 = 4,2 mA, dan seperti yang terlihat dari Gambar 5.21 tingkat yang sesuai dari VGS adalah sekitar 0.9 V. Dengan menggunakan informasi ini ditemukan bahwa VP = VGS/0,3 = -0,9 V/0,3 = -3 V, yang akan menjadi pilihan untuk perangkat ini. Menggunakan nilai tersebut ditemukan bahwa pada VGS = -2 V,
0,04 x 9 = 0,36v
2. Jika volt/div yang digunakan 5v?
Jawab: 5 : 5 = 1v/garis
1 x 9 = 9 v
a. volt/div
tombol warna merah ditempatkan pada kedudukan maksimum ke kana n (searah dengan jarum jam) menyatakan osiloskop dalam keadaan terkalibrasi untuk pengukuran. kedudukan tombol diluar menyatakan besar tegangan yang tergambar pada layar perkotak (per cm) dalam arah vertikal
b. time/div
tombol warna merah ditengah pada kedudukan maksimum ke kanan (searah dengan jarum jam) menyataka osiloskop dalam keadaan terkalibrasi untuk pengukuran. kedudukan tombol diluar menyatakan faktor pengali untuk waktu dari gambar pada layar dalam arah horizontal
-Posisikan intens,focus,triglevel,hold off, position (vertikal, horizintal) di tengah
-Posisikan Coupling pada DC
-Posisikan Source pada CH1
-Posisikan var pada AC
-Posisikan Vert Mode pada CH1
-Posisikan Volt/Div dan Time/Div pada 0,5 ms
-Kaitkan Cabel Coaxial dan tangkai pengait atir pada X1
-Jika semua sudah di setting nyalakan osciloscope
-Atur intens pada osciloscope, karna jika terlalu terang dapat merusak layar
-Atur posisition (Horizontal) menuju tengah
-Atur position (Vertical) pada posisi tengah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar